Kamis, 13 April 2017

TEKS EKSPOSISI

SAYANGI DAN SYUKURILAH KODRATMU MENJADI WANITA KARENA WANITA ITU ISTIMEWA
Oleh Siti Wulandari

            Akhir-akhir ini kita sering sekali mendengar dan melihat berita tentang kekerasan terhadap wanita. Mulai dari pelecehan, penculikkan, pemerkosaan, hingga pembunuhan. Orang yang melakukan hal keji tersebut tidak memandang bulu. Mulai dari anak dibawah umur, remaja, ibu-ibu, hingga nenek-nenekpun menjadi korbannya.

            Motif mereka untuk melakukan kekerasan tersebut kepada korbannya beragam. Ada yang karena diputuskan oleh pacarnya, orangtua tidak memberinya apa yang dia mau, saling ejek, bercanda yang keterlaluan, ditolak cinta, dan motif lainnya.

            Tidak hanya itu, zaman sekarang marak sekali berita tentang anak sekolah yang hamil di luar ikatan pernikahan. Miris memang kedengarannya, tapi itulah kenyataannya. Dapat kita bayangkan betapa malunya anak tersebut dan keluarganya. Kebanyakan mereka lebih memilih untuk mengambil tindakan aborsi. Sperti yang kita ketahui bahwa tindakan aborsi merupakan perilaku tercela dan dapat membahayakan nyawa ibu dan bayi. Padahal bayi tersebut berhak melihat betapa indahnya alam semesta ini. Apakah kalian pernah mendengar sebutan “anak haram”? pasti kalian pernah atau bahkan sering mendengarnya.

            Bayi dilahirkan dalam keadaan suci, bersih, tanpa dosa sedikitpun. Lalu darimananya bayi tersebut dapat dicap sebagai anak haram? Tentu tidak ada bukan? Jelas tidak ada kata yang mengatakan bahwa bayi tersebut adalah anak haram. Yang haram adalah perbuatan kedua orangtuanya. Orangtuanya lah yang pantas untuk disalahkan bukan anaknya. Kejadian tersebut kebanyakan penyebabnya adalah PERGAULAN BEBAS. Apakah kalian tahu apa itu pergaulan bebas? Pergaulan bebas adalah salah satu bentuk perilaku menyimpang yang melewati batas dari kewajiban, tuntutan, aturan, syarat dan perasaan malu. Pergaulan bebas juga dapat diartikan sebagai perilaku menyimpang yang melanggar norma-norma.

            Semakin majunya teknologi, pergaulan semakin tak terarah, menyimpang, dan melebihi batas. Banyak pula kasus mengenai penculikan remaja lewat media sosial. Kita boleh bergaul dengan siapapun. Tapi kita juga harus punya prinsip untuk mengatakan “TIDAK” pada hal yang negatif. Agar kita tidak terseret kedalam “jurang” yang dapat menghancurkan masa depan kita kelak.

            Tidak lupa budaya asingpun dengan mudah masuk ke kehidupan pribadi seseorang, seperti perubahan cara berpakaian. Bisa kita lihat gaya berpakaian remaja putri masa kini. Kebanyakan mereka memakai pakaian yang terbuka. Sehingga banyak terjadi pelecehan seksual. Jika terjadi hal seperti itu, jangan salahkan mereka yang melecehkan. Tetapi kita harus intorpeksi pada diri kita. Bukannya wanita itu paling tidak suka kalau dibilang “murahan”? tetapi kenapa pamer auratnya sana sini secara gratis?

            Terlepas dari semua itu, sebenarnya wanita itu telah diberikan beribu-ribu keistimewaan yang diberikan oleh Sang Pencipta. Namun terkadang kita tidak menyadari akan adanya keistimewaan tersebut. Begitu istimewanya wanita, wanita juga adalah penentu majunya suatu negara. Luar biasa bukan?

            Menjadi seorang wanita itu harusnya disyukuri bukan disesali. Kenapa harus disyukuri? Karena menjadi wanita itu keren banget. Mau tahu apa sih yang membuat wanita itu keren? Berikut adalah beberapa keistimewaan menjadi seorang wanita.

1.      Saat ia kecil. Ia membuka pintu surga untuk ayahnya. Saat dewasa, ia menyempurnakan agama suaminya. Saat menjadi ibu, surga ditelapak kakinya.
2.      Saat ia kecil, ia diberi mainan oleh kedua orangtuanya. Saat dewasa, ia diberi mahar oleh suaminya.
3.      Seluruh tubuhnya merupakan aurat, kecuali wajah dan telapak tangan.
4.      Jika pria ingin menyentuhnya, maka ia harus menikahinya terlebih dahulu.
5.      Di akhirat kelak, seorang wanita akan ditanggung oleh 4 pria. Yaitu oleh suaminya, ayahnya, saudara laki-lakinya, dan anak laki-lakinya.
6.      Menjadi ladang rezeki suaminya.
7.  Merasakan bagaimana rasanya mengandung, melahirkan, dan mendidik anaknya menjadi anak yang shaleh/shalehah.

Yakin masih ngeluh jadi wanita setelah membaca beberapa keistimewaan wanita diatas? Yuk perbaiki diri kita mulai dari sekarang! Jagalah kehormatanmu. Lindungi diri kita janga sampai disentuh oleh lelaki manapun. Kita hanya boleh disentuh oleh suami kita kelak.

Bagi kalian yang belum bisa menutup auratnya dengan sempurna, cobalah untuk menutupinya sedikit demi sedikit. Banyak orang yang bertanya,”Kamu kapan mau pakai hijab?” Kebanyakan menjawab,”Entahlah, aku belum siap.” Pertanyaannya adalah terus siapnya kapan? Kalau tidak diniatkan sungguh-sungguh dari sekarang maka kamu tidak akan pernah berubah. Kalian harus tahu bahwa setiap aurat yang kalian perlihatkan kepada orang yang tidak berhak melihatnya, maka kamu sedang membangun rumah dineraka (sehelai rambut yang terlihat sama dengan kamu menabung satu bata untuk membangun rumah dineraka) dan kamu juga akan mendorong kedua orangtuamu ke dalam api neraka. Menutup aurat merupakan kewajiban seorang wanita. Dengan menutup aurat kalian terhindar dari pelecehan seksual.

Nah, sekarang kalian sudah mengetahui beberapa keistimewaannya. Untuk kalian kaum hawa yang ingin berubah menjadi lebih baik, masih belum terlambat untuk kita berubah. Tidak ada salahnya kita mencoba menutup aurat walapun akhlak belum baik (ingat ya, jilbab dan akhlak itu berbeda. Memakai jilbab adalah kewajiban sedangkan akhlak itu hal yang berbeda), solat walaupun belum khusyuk, membaca al-qur’an walapun belum tahu artinya, dan satu lagi hindari pacaran walaupun ada niat untuk menikahinya.

Yuk kita berlomba-lomba dalam kebaikan, memperdalam ilmu agama, mengikuti pengajian, mendengarkan solawat, dan kebaikan lainnya. Agar pengetahuan dunia dan akhirat kita seimbang.



0 komentar:

Posting Komentar